ANALISIS JENIS RELASI MAKNA PADA LIRIK LAGU KARYA RONY PARULIAN: KAJIAN SEMANTIK

Authors

  • Nadia Putri Nabhila Universitas Hasyim Asy'ari
  • Erfina Rahayu Universitas Hasyim Asy'ari
  • Fadhilatur Rosyidah Universitas Hasyim Asy'ari
  • Khumairotul Rikza Lailiyah
  • Icha Fadhilasari Universitas Hasyim Asy'ari
  • Ahmad Faizi Universitas Hasyim Asy'ari

DOI:

https://doi.org/10.36709/bastra.v10i4.1522

Keywords:

Song; Semantic; Meaning Relationship

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji relasi makna dalam lirik lagu karya Rony Parulian melalui pendekatan semantik. Analisis difokuskan pada tiga jenis relasi makna, yaitu sinonimi, antonimi, dan hiponimi, yang terdapat dalam tiga lagu: Angin Rindu, Tak Ada Ujungnya, dan Sampai Di Sini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yakni metode deskriptif kualitatif dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil analisis menunjukkan bahwa lirik lagu-lagu tersebut mengandung variasi relasi makna yang memperkaya ekspresi bahasa dan emosi dalam lagu. Sinonimi ditemukan sebanyak sepuluh data, antonimi sebanyak tujuh data, dan hiponimi sebanyak dua data. Temuan ini membuktikan bahwa penggunaan relasi makna dalam lirik lagu memiliki peran penting dalam menciptakan keindahan, kedalaman makna, dan kekuatan ekspresi dalam karya musik.

Kata Kunci: Lagu,  Semantik, Relasi Makna

References

Achmad, &. A. (2013). Linguistik Umum. Jakarta: Erlangga.

Amarya, N. Z., & Utami, S. (2023). Analisis Relasi Makna pada Lirik Lagu Album Mahalini Karya Mahalini Raharja. Jurnal Totobuang, 11(2), 175–188.

Amilia, F., & Anggraeni, A. W. (2019). Semantik: Konsep dan Contoh Analisis. Jember: Pustaka Abadi.

Anggraeni, Astri Widyaruli. Semantik: Konsep dan Contoh Analisis. Madani, 2017.

Chaedar, A. (2011). Linguistik Suatu Pengantar. Bandung: Angkasa.

Chaer, A. (1995). Edisi Revisi: Pengantar Semantik Bahasa Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.

Chaer, Abdul. (2007). Linguistik Umum. Jakarta: Rineka Cipta.

Chomsky.N. (104(413),1-61). Languange and Nature Mind .

Hartati, M., & Thamimi, M. (2017). Analisis Relasi Makna Adjektiva dalam Bahasa Melayu Dialek Pontianak. Jurnal Pendidikan Bahasa, 6(2), 179–193.

Khasanah, L. I., & Marwan, I. (2023). Relasi Makna pada Lagu Karya Melly Goeslaw (Tinjauan Semantik). Jurnal Kajian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya, 8(2), 123–134.

Nafinuddin, S. (2020). Pengantar Semantik (Pengertian, Hakikat, dan Jenis). OSF Preprints.

Parera, Jos Daniel. (2004). Teori Semantik (Edisi ke-2). Jakarta: Erlangga.

Pateda, Mansoer. (2001). Semantik Leksikal (Edisi ke-2, Cet. 1). Jakarta: Rineka Cipta.

Pratiwi, D., Purnamasari, D., Fatimah, F. N., & Latifah, L. (2018). Analisis Semantik pada Puisi "Cintaku Jauh di Pulau" Karya Chairil Anwar. Parole: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 1(2), 183–194.

Rahmat. (2015). Makna Leksikal dan Makna Gramatikal: Ruwatan, Sukerta, dan Murwakala. LITERASI: Indonesian Journal of Humanities, 5(2), 150–157.

Ratna, Nyoman Kutha. (2016). Stilistika: Kajian Puitika Bahasa, Sastra, dan Budaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Sarifuddin, M. (2021). Konsep Dasar Makna dalam Ranah Semantik. JISIP: Jurnal Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 5(2).

Subroto, Edi. (2011). Pengantar Studi Semantik dan Pragmatik: Buku 1 Pengantar Studi Semantik. Surakarta: Cakrawala Media.

Tarigan, H. G. (1985). Pengajaran Semantik . Bandung: Angkasa.

Wijana, I Dewa Putu. (2015). Pengantar Semantik Bahasa Indonesia (Cet. II). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Wijaya, H., & Wartini, L. S. (2019). Relasi Makna dalam Lirik Lagu Perjuangan Nahdlatul Wathan Karya TGKH. M. Zainuddin Abdul Majid (Kajian Semantik). SeBaSa, 2(1), 41–54.

Wiradharma, G. (Januari-Juni 2016). Metafora dalam Lirik Lagu Dangdut : Kajian Semantik Kognitif. Jurnal Arkais Vol. 07 No. 1 , Hal 5-14.

Downloads

Published

2024-09-28

How to Cite

Nadia Putri Nabhila, Erfina Rahayu, Fadhilatur Rosyidah, Khumairotul Rikza Lailiyah, Icha Fadhilasari, & Ahmad Faizi. (2024). ANALISIS JENIS RELASI MAKNA PADA LIRIK LAGU KARYA RONY PARULIAN: KAJIAN SEMANTIK. Jurnal Bastra (Bahasa Dan Sastra), 10(4), 1293–1304. https://doi.org/10.36709/bastra.v10i4.1522